Sabtu, 28 Desember 2013

Ahli Politik Australia tolak makan makanan halal

Makanan halal (Foto: Halalbank.com.au)
Makanan halal (Foto: Halalbank.com.au)
SYDNEY Ahli Politik Australia menuai kecaman public atas komentarnya yang menolak untuk makan makanan halal. Lelaki itu,   Jamie Canaough    memberi alasan keuntungan dari penjualan makanan halal hanya akan mengalir ke komuniti Muslim.

“Saya selalu lebih memilih untuk membeli makanan yang dijamin tidak halal kerana keuntungan dari penjualan makanan halal hanya akan menguntungkan komuniti Muslim,” ujar Cavanough dalam akaun facebooknya, seperti dikutip AAP, Jumaat (25/1/2013).

Cavanough berasal dari Katter’s Australian Party (KAP), sebuah parti kecil yang baru saja didirikan pada tahun 2011 lalu. Pernyataan Cavanough tersebut pun disokong oleh rakan politisi yang ada di partinya.

“Saya setuju dengan pendapat dari Cavanough, saya juga tidak mau menyantap makanan yang dibuat dengan ritual Islam,” ujar salah satu politisi KAP, Bernard Raynor dalam akaun twitter miliknya.

Namun pimpinan KAP, Aidan McLindon, berusaha meredakan suasana atas penyataan yang dikeluarkan oleh anggota partinya itu. McLindon menyebut ucapan dari Cavanough dan Raynor hanyalah menunjukkan preferensi pribadi keduaahli politik itu.

“Ada warga Australia yang menyukai selai kacang ada juga yang tidak. Ada warga yang suka makanan halal ada juga yang tidak mau memakannya. Hal tersebut bahagian dari prinsip kebebasan yang ada di Australia,” ujar McLindon.

Sebelumnya Gaynour juga sempat menimbulkan kontroversi di Australia setelah mengeluarkan pendapat yang berbau homophobia. Ia menyebut akan melarang guru yang terbukti seorang gay untuk mengajar di sekolah anaknya.

(//faj)

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © info gratis Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger